Info.Sombron – Sore yang syahdu menyelimuti Dusun Sombron ketika ibu-ibu dari empat RT berkumpul dalam satu suasana penuh kehangatan. Acara Halal Bihalal yang digelar di dusun ini tak hanya menjadi ajang saling memaafkan usai Idulfitri, tapi juga berpadu dengan peringatan Hari Kartini, menguatkan pesan bahwa perempuan punya peran besar dalam menjaga harmoni dan memajukan keluarga.
Eni Wijayanti, Ketua RT 03 sekaligus ketua panitia kegiatan, dengan mata berbinar menyampaikan makna dari acara yang mereka gagas. “Kami sebagai ibu-ibu selalu merawat apa yang menjadi warisan para leluhur,” tuturnya kepada media Sombron. Ia menyebut bahwa kerukunan yang terbangun di antara warga, terutama antar-ibu rumah tangga, adalah kekuatan sosial yang telah tumbuh dan dirawat sejak lama.
Lebih dari sekadar ajang kumpul, Eni Wijayanti berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjadi tradisi yang memperkuat ikatan sosial masyarakat. “Semoga kegiatan ini akan terus dilakukan oleh warga Dusun Sombron,” harapnya.
Namun acara ini tidak berhenti pada nostalgia dan silaturahmi. Dalam semangat Hari Kartini, Eni mengajak para ibu untuk lebih terlibat aktif dalam pendidikan, ekonomi keluarga, dan kegiatan pertanian rumah tangga. “Momentum ini penting untuk menggaungkan perjuangan emansipasi perempuan di Dusun Sombron, agar kita bisa ikut terlibat dalam momen-momen penting keluarga dan masyarakat, termasuk dari kegiatan pertanian skala rumahan,” jelasnya.
Ketua RW 02, Bakir, yang hadir dan memberikan sambutan, juga menekankan pentingnya silaturahmi antarwarga. “Saya harap ibu-ibu dalam satu dusun yang terdiri dari empat RT ini bisa hidup saling mempererat tali silaturahmi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa peringatan Hari Kartini hendaknya tidak hanya bersifat simbolis, tetapi juga bisa melahirkan gerakan nyata yang bermanfaat. Ia mencontohkan semangat seperti yang pernah dilakukan oleh Bu Ika, yang memanfaatkan halaman rumah untuk menanam sayuran dan membudidayakan ikan lele dalam galon, sebagai upaya mengurangi beban pengeluaran rumah tangga.
“Semangat yang dulu membuat kebun-kebun obat hidup, bisa kita kembalikan lagi. Memanfaatkan halaman rumah untuk perikanan atau menanam sayur itu bukan hanya mungkin, tapi juga sangat bermanfaat,” tegas Bakir.
Dua momen penting—Halal Bihalal dan Hari Kartini—yang berpadu dalam satu sore di Dusun Sombron ini menyuarakan pesan kuat: bahwa perempuan adalah penjaga nilai, penggerak komunitas, dan pilar penting dalam membangun keluarga yang tangguh dan mandiri.***Red